jam telah menunjukkan jam 5 pagi didaerah barabai diman saya tinggal,saya dan ibu saya telah siap siap berangkat untuk menempuah perjalanan yang cukup jauh ,yaaa menuju buntok tempat lahir istri saya yang tercinta untuk menghadiari acara 100 hari meninggalnya adik ipar saya yang bernama fitria binti sukardin.
setelah siap kamipun berangkat dengan menggunakan sepeda motor butut saya.kami berangkat melalui jalan batu mandi menuju arah lampihong dan terus kearah kelua dengan perjalanan yang boleh dibilang santai 60km/jam.perjalanan yang melelahkan namun sangat menyenangkan melalui rimbunan hutan hutan yang masih menghijau disepanjang perjalanan dengan jalan yang bisa dibilang mulus dari jalan jalan menuju banjarmasin.sampai di daerah tamiang layang kami pun makan siang dan ooya saya lupa kami pun telah mampir dijembatan layang tempat lewat monster pangangkut hasil bumi yaitu mutiara hitam yang berseliweran dibawah jembatan dengan perkasanya.perjalanan kemudian berlanjut sampai dibuntok dan kemudian kami melanjutkan perjalanan dengan naik klotok mungkin menempuh waktu kurang lebih 2 jam sampailah kami sudah ditujuan.acara berlangsung tanggal 30 juni 2011 saya membayangkan acara akan seperti adat istiada seperti layaknya kami dibarabai namun saya salah,sangat berbeda dan kental sekali nilai keagaamaannya yang tersa barangkali ketika kita mendengar kata kalteng anda pasti kan teringat dengan dayaknya namun ini berda ,dengan pembacaaan banyak sekali ayat ayat alQur'an,dan sangat mencengangkan saya ternyata banyak sekali warga yang datang,,,,,wow...sungguh pemandangan yang jrang sekali saya temui didaerah perkotaan nampak sekali rasa gotong royong yang sangat tinggi sekali sampai tempat yang disediakan penuh bahkan sampai bergantian masuk .
beso hari kami pun pulang diperjalanan pulang dengan menumpang klotok kami melewati jembatan kalahien dengan gagah membentang sungai barito membelah menuju palangkaraya.sungguh perjalanan yang mengasyikkan citrabenawa.blogspot.combanjarmasinpost.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar